Tentang Plastik

sustainablesuzy
Ultra Jaya
Teh Kotak
Campina

Mari kita pandangi segala hal di sekitar kita. Pernahkah kita menghitung seberapa banyak barang yang kita gunakan berbahan dasar plastik? Barangkali barang-barang yang menempel di badan juga berbahan dasar plastik! Jaket? Earbuds? Earphone? Bahkan helm yang kita gunakan pasti mengandung plastik! Di sekolah misalnya, kita menulis dengan pena yang berasal dari plastik. Bagaimana dengan tumbler dan wadah makan yang kita bawa? Tentu juga dari plastik!

Warna plastik bisa bermacam-macam. Bentuknya apalagi, entah dia bengkok atau tegak lurus. Uniknya, plastik memang tidak berat tetapi bisa saja sangat kuat untuk dihancurkan atau berguna untuk menahan beberapa barang berat. Plastik juga bisa dibentuk menjadi beragam bentuk, mudah dipindahkan kemanapun. Di sini kita dapat merasakan bahwa plastik adalah barang yang sangat baik untuk digunakan.

Namun demikian, kita tentu juga sudah akrab dengan masalah plastik. Mari kita pandangi lagi beberapa tempat di sekitar kita. Mungkin kebun, sungai, selokan, atau tanah di dekat kita. Ada berapa lembar plastik yang kita temukan di sana? Atau kalau ditimbang, ada berapa kilogram plastik yang mungkin kita dapatkan? Kalau ditanya, siapa yang membuangnya, mungkin jawabannya adalah kita sendiri. Nah, jika memang benar demikian jawabannya, perlu kita ketahui bahwa plastik butuh waktu ratusan hingga ribuan tahun terurai di tanah. Karena durasi yang lama inilah, plastik yang telah menjadi sampah justru menimbulkan beragam masalah lingkungan bila tidak diatasi.

Maka dari itu, ketimbang kita menimbun masalah karena plastik, ada baiknya plastik diolah kembali. Pengolahan sampah plastik ini terbukti memberikan dampak yang beragam. Dari segi kesehatan dan lingkungan, minimnya sampah plastik bermanfaat meningkatkan udara bersih dan lingkungan yang indah. Pun demikian, dengan pengolahan yang lebih serius, sampah plastik justru mendatangkan rezeki. Nah untuk itu, berikut beberapa ide bagaimana sampah plastik itu diolah lagi:

Pot tanaman
Celengan
Tempat alat tulis

Beberapa hal di atas adalah contoh. Tentu kita punya kreativitas masing-masing yang dapat membuat sampah plastik menjadi lebih berharga. Kreativitas kita juga akan mempengaruhi seberapa rumit dan canggihnya plastik-plastik tersebut diolah. Selamat mencoba, selamat hidup lebih ramah dengan lingkungan!